FIRMAN

Khotbah minggu

Home > Firman > Khotbah Minggu

SIMEON YANG MENUNGGU KEDATANGAN MESIAS DENGAN PENUH PENGHARAPAN

(Lukas 2:25-35)

 

Sebagaimana ketentuan Hukum Taurat pada saat itu, Maria dan Yusuf membawa bayi Yesus ke Bait Allah di Yerusalem untuk disunat pada hari ke-8 (Kej 17:10, Kej 21:4). Disanalah Simeon bertemu dengan Yesus. Kita perlu tahu dengan jelas tentang siapa sebenarnya Simeon itu dan bagaimana dia oleh pimpinan Roh Kudus bisa menjadi orang yang diberkati. Kita tidak boleh mengabaikan Firman Tuhan ini begitu saja, tetapi kita harus menyimpan Firman Tuhan ini dalam hati kita, dan menjadikannya dasar ketetapan Iman kita. Kita harus menjadi seperti Simeon yang penuh pengharapan dan suka cita menerima kehadiran Tuhan untuk kedua kalinya didalam kehidupan kita (Yoh 1:1).


Dalam Lukas 2:32, dinyatakan bahwa Simeon adalah orang pertama di Yerusalem untuk menyatakan kedatangan Kristus. Bagaimana Simeon dapat menyatakan kedatangan Mesias ini? Melalui Roh Kudus, Simeon adalah orang yang menerima wahyu Tuhan untuk menyatakan suatu pengharapan bagi bangsa-bangsa lain. Untuk kita yang hidup di zaman akhir ini pun, kita harus memiliki iman dan pengharapan seperti Simeon, yaitu menerima terang-Nya Tuhan yaitu Firman Bapa pada kedatangan kedua kalinya.


Arti dari nama Simeon adalah “mendengar dan dengarkan” (hear and listen), yaitu orang yang telah banyak belajar dan menyimpan Taurat Tuhan semasa hidupnya.  Ia adalah seorang yang baik dan suci semasa hidupnya, bahkan dalam percakapan sehari-harinya, ia tulus iklas. Ia juga adalah salah satu orang yang takut akan Allah dan menghindari yang jahat. Ia adalah orang benar dan taat di hadapan Allah, dengan mengosongkan hati nurani dan pikiran duniawinya, untuk selalu merenungkan Taurat Tuhan (Mzm 1:1-6). Untuk itu dia merima wahyu Allah, bahwa dengan mata rohaninya melihat bayi Yesus adalah suatu penggenapan Janji Allah untuk menyelamatkan manusia dari maut oleh dosa (Kej 3:15).

 

Bagaimana Simeon menerima kedatangan Yesus Kristus?


1.     Simeon adalah orang yang benar dan hidup dalam kekudusan. Orang yang benar adalah yang mengikuti Firman Tuhan dan yang hidup di dalam firman-Nya. Seperti Simeon, jika kita hidup dalam kekudusan dan hidup dengan takut kepada Tuhan serta tidak mengingkari hari kudus-Nya di setiap ibadah, niscaya pada waktu kedatangan-Nya kembali, kita dapat berjumpa dengan Bapa di dalam Yesus Kristus. Yoh 14:20 mengatakan, “Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa Aku di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam Aku dan Aku di dalam kamu” (Ref: Mat 26:31-35, Mar 14:27-31, Luk 22, Mat 26:31-35, Mar 14:27-31, Luk 22:31-34, Luk 6:31-35, Mar 14:27-31, Luk 22:31-34).


2.     Simeon adalah orang yang menunggu penghiburan dari Mesias. Sebelumnya, 800 tahun sebelum Yesus datang ke dunia ini, nabi Yesus telah bernubuat akan kedatangan Yesus (Yes 66:13). ‘Menunggu penghiburan datang’ artinya menunggu Mesias datang ke dunia ini dengan sukacita dan iman yang penuh pengharapan. ‘Penghiburan datang’ juga berarti mengundang suatu kehadiran.  Bagi Simeon, penghiburan ini semata-mata untuk menunggu dan mengundang kedatangan sang Mesias sebagai pendamping umat manusia yang akan bersama kita untuk menerima hidup kekal.


3.     Simeon adalah orang yang diatasnya Roh Kudus berada. Di PL, Roh Kudus berada diatas orang-orang yang diurapi. Tetapi di PB, Roh Kudus berada dalam orang-orang yang percaya (Luk 2:25, Kis 1:2, Ef 5:8, Yoh 20:22, Kis 1:8).       


4.     Simeon bertemu dengan bayi Yesus di dalam Bait Suci (Luk 2:27-28). Ini bukan secara kebetulan Simeon bertemu dengan Yesus. Simeon bertemu dengan Yesus di dalam Bait Suci (Luk 2:41-45). Bait Suci adalah tubuh Yesus sendiri.

 

Kesimpulan:


Akhirnya Simeon bertemu dengan Yesus yang ditunggunya sekian lama dan setelah itu Simeon memuji dan memuliakan Tuhan di Bait Suci.  Semakin kita percaya kepada Yesus dan lebih melekat pada Firman Bapa, niscaya hidup kita akan lebih bahagia dan ada damai, karena Tuhan memberikan kebahagiaan disepanjang hidup kita (Luk 2:29-30, 32). Hari ini, Tuhan kita Yesus Kristus sedang mencari orang-orang seperti Simeon yang semasa hidupnya menunggu kedatangan Mesias, agar kita dapat bertatap muka dengan Bapa kita pada waktu Dia  dinyatakan. Dan pada akhirnya, saudara dan saya berdoa didalam Tuhan Yesus Kristus, kiranya Allah Bapa melihat iman dan pengharapan kita, sambil berkata “Inilah orang-orang pilihan-Ku yang berkenan dihadapan-Ku.” Amin.               

                                                                                             

 

 

List of Articles
No. Subject Date Views
63 Hari Kemenangan, Hari Masuknya Raja dari Antara Raja ke Yerusalem Mar 30, 2013 76128
62 Berkat yang Tampak Di Dalam Sejarah Penebusan Mar 21, 2013 75954
61 Bait Suci Terakhir Dalam Penyelenggaraan Penebusan Allah (Nubuat dari Perbuatan Simbolik Yehezkiel) Mar 14, 2013 92792
60 Nuh Sebagai Bapa Iman Mar 05, 2013 86633
59 Bait Suci Terakhir yang Akan Didirikan Dalam Penyelenggaraan penebusan Mar 02, 2013 80137
58 Firman Allah Semakin Bertumbuh, Berkembang, dan Tersebar Feb 19, 2013 79809
57 Tanah Janji Feb 16, 2013 82052
56 Mengapa Kita Harus Bernyanyi Pujian? Feb 09, 2013 90517
» Simeon yang Menunggu Kedatangan Mesias Dengan Penuh Pengharapan Feb 01, 2013 97707
54 Apakah yang Telah Kau Perbuat? Jan 22, 2013 80404
53 Perjanjian Allah yang Berdaulat dan Tidak Berubah Sampai Seribu Angkatan Jan 19, 2013 87196
52 Kamu adalah Terang Dunia Jan 19, 2013 85897
51 Tanggapan dari Orang-Orang yang Mendengar Kabar Natal Jan 01, 2013 80431
50 Dengan Mengikuti Tuntunan Bintang Jan 01, 2013 80121
49 Syukur dari Pekerja-Pekerja yang Dipanggil di Tahun 2012 yang Sudah Mulai Larut Jan 01, 2013 80402
48 Alkitab, Firman Penyelamatan Allah Dec 27, 2012 79549
47 Lokasi Taman Eden yang Dikatakan di Alkitab Dec 10, 2012 87655
46 Mengapa Hanya 1 Orang Saja yang Kembali Dec 10, 2012 86788
45 Syukur di dalam Situasi yang Terburuk Dec 10, 2012 87788
44 Berkat Membuka Tutup Bahtera dalam Tahun ke-601 Bulan Pertama Bulan itu Dec 10, 2012 79382
XE Login