FIRMAN

Khotbah minggu

Home > Firman > Khotbah Minggu

GEREJA YANG BERTUMBUH DUA KALI LIPAT DENGAN MENJADI SATU DALAM KASIH

(1Kor 16:14, Yoh 17:21-23)

 

Untuk gereja berkembang 2 kali lipat, ada hal yang terlebih dahulu kita fokuskan. Gedung yang didirikan dengan fondasi yang kokoh tidak mudah runtuh. Rumah tangga dan gerejapun, jika mau berkembang, harus menjadi satu dalam kasih. Jika orang-orang yang percaya terpecah-pecah, dunia tidak akan menjadi percaya Yesus (Yoh 17:21). Dikatakan bahwa mengenal Allah adalah hidup kekal (Yoh 17:3). Apakah kita orang-orang yang mengenal Allah? 1Yohanes 4:8 berkata; “Barang siapa yang tidak mengasihi tidak mengenal Allah sebab Allah adalah kasih.” Jika kita belajar firman tapi tidak ada kasih, itu berarti kita tidak lahir dari Allah (1Yoh 4:7). Mari merenungkan kasih Allah dan rupa yang seksama dari kasih tersebut. Terlebih dahulu mari kita lihat kasih dari pihak manusia. 

Di Alkitab PB, ada 4 kata yang berarti kasih

·   Storge (kasih keluarga, kasih antara orang tua dan anak). Ini kasih yang hanya memikirkan keluarga sendiri dan tidak memikirkan orang lain. Di dunia, orang menganggap kasih yang tertingi adalah kasih ibu, tapi ini kasih egois yang hanya mengasihi anaknya sendiri. Kasih manusiawi seperti demikian tidak sempurna karena kasih manusia merupakan kasih diskriminasi yang sesuai dengan perasaan.

·   Fileo (kasih antara teman). Ini kasih antara orang-orang yang memiliki ketertarikan terhadap hal yang sama.

·   Eros (kasih terhadap lawan jenis). Ini kasih nafsu birahi yang mementingkan indera dirinya dan pikirin sendiri. Kasih inipun tidak sempurna, yang mana jika tidak cocok maka dibuang.

Kasih yang harus kita miliki bukanlah kasih dari pihak manusia seperti demikian, melainkan kasih dari pihak Allah yaitu kasih agape.

 

I.     Kasih dari pihak Allah adalah kasih agape.

1)    Kasih agape adalah kasih yang memberi tanpa mengharapkan balasan. Kasih dari manusia punya kelemahan-kelemahan, itu semua tidak melampaui batasan-batasan ego dan tidak melampaui batasan perasaan. Juga mendiskriminasi manusia yaitu tidak memperlakukan dengan adil. Tetapi kasih agape adalah kasih yang tidak menantikan suatu balasan dan hanya memberi.  Kita tidak boleh lupa akan kasih Allah yang demikian yang membiarkan dosa-dosa kita yang dulu dan mengampuninya.


2)    Kasih yang begitu besar, kasih yang tingkatannya tertinggi. Nilai dari seorang manusia tidak bisa dibandingkan dengan alam semesta (Luk 9:25). Di Yohanes 3:16 dikatakan, ‘Allah’ menunjuk kepada Sosok yang tertinggi. ‘Dunia’ menunjuk kepada angka atau kuantitas yang terbanyak yang melampaui zaman dan ras manusia dan mencakup orang jahat dan orang benar. Lalu ‘kasih yang begitu besar’ adalah kasih yang tingkatannya tertinggi dan ‘mengaruniakan anak yang tunggal’ menunjuk pada perbuatan yang tertinggi. ‘Setiap orang’ adalah undangan yang tertinggi kepada siapa saja asal ia bertobat. ‘Percaya kepadanya’ adalah kesederhanaan yang tertinggi, asal percaya saja cukup. ‘Tidak binasa’ menunjuk kebebasan yang tertinggi. ‘Beroleh hidup yang kekal’ menunjuk kepada hak kepemilikan tertinggi yang diberikan kepada manusia. Umat manusia telah menjadi sosok yang tidak bisa mengelak untuk dilemparkan ke neraka karena dosa. Untuk menyelamatkan kita, Allah merendahkan dirinya (Mzm 113:5-6). Ini kasih yang sampai-sampai tidak ada yang lebih tinggi lagi.


3)    Kasih agape memuncak pada saat Yesus mencurahkan darahNya di bukit Golgata. Yesus telah membuat jembatan antara kerajaan sorga dan neraka (Kol 1:13). Di dalam darah-Nya terdapat hidup yang sanggup untuk memusnahkan setan dan menyelamatkan umat manusia. Darah itu darah yang memiliki kekuatan hidup, darah yang menghidupkan. Didalam darah terdapat firman dari hidup kekal ubah (Yoh 8:51, Yoh 11:26a). Hari ini apakah iman kita hidup? Apakah kita termasuk ke dalam orang yang hidup dan yang percaya? (1Kor 15:51, Fil 3:20-21).

4)    Kasih agape adalah kasih yang mendorong dengan paksa. Kasih yang mendorong dengan paksa ini tampak dalam berbagai rupa. Misalnya diberikan suatu masalah sehingga dengan demikian orang itu ditarik kembali ke dalam Kristus. Rasul Paulus menyadari kasih Allah yang mendorong dengan paksa seperti demikian, lalu mengakui di 2Korintus 5:14-15  “kasih Kristus yang menguasai kami…” (English: mendorong kami dengan paksa). Di sini, kata ‘menguasai’ adalah syuinekei, yang berasal dari kata syuineko yang artinya ‘mengepung lalu menodong ke luar.’ Ini keadaan yang tidak bisa bertindak apapun karena terjepit diantara 2 tembok. Percayalah saudara sekalian adalah anak-anak Allah yang telah menerima kasih agape dan meski setan sangat berusaha, tidak akan ada yang bisa memutuskan kia dari kasih Kristus (Rom 8:35-39).

 

II.   Rupa yang sama dari kasih agape (1Kor 13:4-7).

Di 1Korintus 13 ada 15 rupa kasih, dari antaranya, kita akan bahas 3 rupa:

1)    Kasih itu panjang sabar. Kata ‘sabar’ bahasa Yunaninya makrosmeo yang berarti ‘kekuatan yang bisa membiarkan ketika diperlakukan yang tidak baik dan mengecewakan, padahal memiliki kuasa untuk membalasnya atau membela diri.’ Arti pasifnya adalah ‘meski timbul perasaan yang tidak bisa ditahan, tapi tetap mengontrol diri.’ Arti aktifnya adalah ‘ketika orang lain merugikan kita, kita menahan diri meskipun memiliki kuasa untuk membalas.’   Kita haruslah menerima kuasa kasih dan kuasa firman untuk panjang sabar, barulah kita akan menerima 3 berkat, yaitu roh jiwa menjadi baik dan segala sesuatu menjadi baik, dan tubuh pun akan sehat. Betapa lamanya Allah panjang sabar terhadap manusia yang berdosa dan jahat? (2Pet 3:9). Sampai kapankah kita harus sabar? Kita harus sabar sampai Yesus menyelesaikan persoalan itu.  Tuhan mengetahui sifat manusia, maka dikatakan di Matius 24:13 ‘Orang yang bertahan sampai kepada kesudahannya akan selamat.’


2)    Kasih itu murah hati. Kemalangan manusia bukan dari kekurangan yang dimiliki, secara mendasar kemalangan manusia berasal dari tidak mengenal kasih Allah. Ketika kita benar-benar menyadari kasih Kristus, kita akan menjadi orang yang mengasihi dan murah hati (Ef 5:2, 1Yoh 4:11b, 21b). Murah hati (kindness) bahasa Yunaninya khrestyuomai, ini berasal dari arti berguna atau ramah.  Khrestyuomai adalah malah memperlakukan dengan baik orang-orang yang melukai kita. Jadi bukan memperlakukan orang lain dengan baik karena kita senang atau mood lagi baik, tapi berarti ‘aku tidak apa-apa menderita untuk kamu.’ Dikatakan Yesus   murah hati (Mat11:29). Saat Ia menderita, Ia tidak membenci dan hanya berserah kepada Allah yang menghakimi dengan adil (1Pet 2:23-24). Ia bahkan menaikkan doa pengampunan untuk orang-orang yang memakukannya di salib (Luk 23:34). Ketika kita memiliki hati Yesus yang demikian, kita akan menjadi bermurah hati.


3)    Kasih itu tidak cemburu.Tidak cemburu’ bahasa Yunaninya jeloi. Ini dipakai untuk menunjuk kepada perasaan cemburu yang kuat. Yaitu perasaan yang timbul sambil melihat orang lain menjadi makmur atau ditinggikan atau menjadi bahagia. Dikatakan di 1Korintus 3:3 “Orang yang memiliki cemburu adalah manusia duniawi dan yang hidup secara manusiawi.” Di Yakobus 3:16 dikatakan, “Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat.” Iri hati dan cemburu bukanlah hal yang datang dari atas (Yak 3:14-16). Kiranya di tahun 2016 kita menjadi orang yang sabar, murah hati dan tidak cemburu sehingga terjadi perkembangan 2 kali lipat. Amin.

 

 

List of Articles
No. Subject Date Views
203 [06-Mar-2016] Penyelenggaraan Penebusan yang Terkandung di dalam 318 Orang-orang Abraham Mar 14, 2016 43817
202 [28-Feb-2016] Mereka Menanggung Tugas Sebagai Garam di dalam Masyarakat Dunia Sekuler Mar 07, 2016 43769
201 [21-Feb-2016] Anakmu Hidup Feb 29, 2016 44090
200 [14-Feb-2016] Penyelenggaraan Penebusan yang Terkandung di dalam 12 Roti yang Diatur di atas Meja Roti Sajian Feb 22, 2016 44065
199 [07-Feb-2016] Sejarah Penebusan yang Terkandung dalam Ungkapan 'Inilah Firman Allah' Feb 15, 2016 44120
198 [31-Jan-2016] Gambarlah Peta dan Datanglah Kepadaku Feb 10, 2016 43972
197 [24-Jan-2016] Kasih Bapa yang Sejati Feb 01, 2016 43934
196 [17-Jan-2016] Gereja yang Berada dalam Keadaan Damai dan Dibangun Jan 25, 2016 44922
195 [10-Jan-2016] Kemisteriusan dari Perjamuan Kudus yang Melambangkan Pengorbanan di Salib Jan 18, 2016 43996
» [03-Jan-2016] Gereja yang Bertumbuh Dua Kali Lipat dengan Menjadi Satu dalam Kasih Jan 11, 2016 44522
193 [20-Dec-2015] Yesus Dilahirkan di Kandang dan Dibaringkan di Palungan Dec 28, 2015 44042
192 [06-Dec-2015] Akan Mengejar Hal yang Kekal di Waktu yang Tersisa Dec 13, 2015 43925
191 [22-Nov-2015] Penyelenggaraan Penebusan yang Muncul dalam Bentuk Manna Dec 09, 2015 43826
190 [15-Nov-2015] Pergerakan Penebusan Melalui Gereja Nov 28, 2015 46619
189 [08-Nov-2015] Mari Menuai Kehidupan Rohani dengan Baik Nov 26, 2015 46833
188 [01-Nov-2015] Ia Akan Diberkati Oleh Perbuatannya Nov 09, 2015 50607
187 [25-Oct-2015] Empat Syukur dari Yesus Oct 31, 2015 51660
186 [18-Oct-2015] Orang Yang Melupakan Syukur dan Orang Yang Bersyukur Oct 26, 2015 51477
185 [11-Oct-2015] Jika Mau Menyeberang Sungai Yordan Oct 26, 2015 50576
184 [04-Oct-2015] Bangsa yang Besar yang Dijanjikan Kepada Abraham Oct 18, 2015 54021
XE Login