FIRMAN

Khotbah minggu

Home > Firman > Khotbah Minggu

[11-Oct-2015] Jika Mau Menyeberang Sungai Yordan

Views 50668 Votes 0 2015.10.26 13:53:57

Jika Mau Menyeberang Sungai Yordan

(Yos 3:1-17)



Di Alkitab, Allah menciptakan manusia agar manusia tidak mati dan diubah jasmani maupun rohani dan naik ke sorga (Yoh 8:51, Yoh 11:25-26, 2Raj 2:11, Kej 5:24). Alkitab berkata bahwa manusia mati karena dosa (Rom 5:12, 6:23). Di AlkitaUntuk menyelesaikan masalah ini, ada tempat yang Allah berikan yaitu sungai Yordan. Sungai Yordan adalah gerbang terakhir, rintangan terakhir didalam perjalanan di padang gurun. Yosua adalah gambaran dari Yesus. Secara khusus, Yosua menggambarkan Tuhan yang akan datang kembali. Yosua dalam bahasa Ibrani Yehosua yang artinya Tuhanlah yang menyelamatkan. Di PB, arti nama Yesus adalah Dia yang akan menyelamatkan dari dosa mereka (Mat 1:21). Maka Yosua di PL adalah gambaran dari Yesus sang Juru Selamat yang akan tampak di PB. Ketika menyebrangi sungai Yordan dengan membawa tabut hukum, air sungainya terbelah dan menjadi bendungan. Lalu umat Israel bisa masuk ke tanah Kanaan dengan hidup2. Ketika kita masuk ke sorga, Kanaan rohaniah, kita tidak bisa masuk dengan tubuh yang terbatasi dengan ruang dan waktu. Maka Allah akan membuat manusia diubah lewat nafiri yang terakhir (1Kor 15:51-54). Sama seperti Yosua memberikan peristirahatan yaitu Kanaan kepada umat Israel, Tuhan yang akan datang kembali akan memberikan kita peristirahatan yang kekal. Yosua hanya memberikan peristirahatan yang sementara, tapi pada waktu kedatangan kembali, akan diberikan peristirahatan yang kekal (Ibr 4:7-9). Ini haruslah terjadi, barulah kehendak pemeliharaan penciptaan Allah akan tergenapi. Kalau begitu, apa yang harus dilakukan untuk menyebrangi sungai Yordan?


1. Kita haruslah meninggalkan Sitim.

Di Yosua 3:1 kata ‘berangkat’ adalah nasa yang artinya cabut, hilangkan, meninggalkan. Sitim adalah wilayah di dataran Moab, tempat perkemahan terakhir. Sitim artinya pohon Akasia. Di Bilangan 33:49 disebut Abel Sitim. Di Sitim, umat Israel melakukan percabulan dengan perempuan-perempuan Moab dan menyembah baal, allah orang Moab dan melakukan perzinahan rohani (Bil 25:1-5). Lewat peristiwa ini, 24 ribu orang Israel mati. Hari ini kita tidak boleh berdiri di tempat dosa, dalam kumpulan pencemooh. Jika kita hidup dengan hati kita terampas oleh sesuatu selain Allah, secara rohani atau mental, itu adalah perzinahan rohaniah (Yak 4:4). Hal pergi meninggalkan Sitim berarti kita membuang penyembahan berhala dan perbuatan zinah, lalu berbalik kepada Allah. Untuk menetap di Kanaan, kita haruslah memegang salib Tuhan dan mengikuti Tuhan (Mat 10:27, Mat 24:17, Kej 19:10, Yos 3:5). Seperti demikian, sebelum kita menyeberangi sungai Yordan, Allah menuntun kekudusan pada kita (Ayub 28:28, 1Tim 4:5, Kis 2:27). Jadi jika kita percaya dan memegang Yesus dan mendekati-Nya, kitapun akan menjadi kudus (Ef 1:7).


2. Kita harus memandang ke tabut hukum dan mengikuti dengan jarak yang ditentukan (Yos 3:3).

1) Apa maksudnya memikul tabut hukum di bahu? Untuk menyebrangi sungai Yordan, yang utamanya adalah tabut hukum. Maka pusat agama Kristen adalah kayu salib Tuhan. Kita harus mengikuti jalan Tuhan dengan memandang kepada salib (1Pet 2:21, Mat 10:38, Mat 7:38, Mat 16:24). Memikul tabut dibahu artinya memikul salib. Yang memikul tabut adalah para imam. Di Why 1:9, kita semua yang percaya adalah imam-imam. Alkitab menekankan fakta bahwa mereka memikul tabut perjanjian (Yos 3:3, 6, 8, 17, 4:9, 18). Memikul salib adalah hal dimana kita menjadi korban persembahan untuk menghidupkan orang lain (Yes 53:7, Rom 5:8). Hal memiliki hati yang mengampuni dan berdamai, itulah hal memikul salib.


2) Mengapa ada jarak yang besar antara tabut hukum dan umat? (Yos 3:3b-4a).Di zaman Musa, tabut hukum berada di tengah-tengah umat, tapi di zaman Yosua, tabut hukum ada di depan mereka dan mereka mengikuti dengan jarak 2000 hasta di belakang.

* Itu karena keilahian tabut perjanjian dan kekudusan hadirat Allah. Tabut hukum adalah pusat perhatian Allah, serta simbol dari hadirat Allah. Tabut hukum yang menggambarkan Yesus adalah pusat dari kehidupan umat Israel (Ibr 9:4). Jadi jika mau menyeberangi sungai Yordan, haruslah maju dengan mengedepankan firman Yesus pada mulanya. Jika kita maju dengan mentaati firman, akan terjadilah mujizat.

* Itu supaya seluruh umat bisa melihat tabut perjanjian (Yos 3:4b). Jadi sambil memandang tabut perjanjian, mereka bisa mengetahui apa yang harus mereka perbuat (Yoh 4:11).

* Itu supaya mereka tidak mendahului tabut perjanjian maupun tidak terburu2. Juga tidak boleh ketinggalan (Ibr 12:2). Diberikan jarak 2000 berarti, pandanglah hanya satu tempat, yaitu pandanglah hanya Tuhan saja. Kalau melihat dunia, akan timbul godaan, keserakahan materi.


Kesimpulan:

Terbelahnya sungai Yordan menunjuk kepada upacara pembasuhan kita dari dosa (Mzm 114:5). Di PB, itu berarti pembaptisan. Di masa awal kehidupan padang gurun, umat Israel lewat di tengah-tengah laut Merah yang terbelah. Itu artinya mereka membasuh diri mereka dengan bersih dari dosa yang mereka perbuat di Mesir. Namun setelah menyebrangi laut Merah pun, bagi mereka ada kurun waktu pencobaan, yaitu 40 thn di padang gurun, yang mana mereka harus mengalami beraneka kesulitan, penderitaan, bahaya. Lalu di masa akhir di kehidupan padang gurun, umat Israel lewat di tengah2 sungai Yordan yang terbelah. Itu artinya, jika mau masuk ke tanah Kanaan yaitu sorga yang kekal, kita haruslah menerima kasih karunia kekudusan dengan sempurna. Seperti demikian, pada perjalanan dari jemaat kudus yang percaya, terdapat 2 proses yaitu proses eksodus dari Mesir dan proses masuk ke Kanaan. Hal melewati laut Merah artinya kita menerima pembaptisan dan hidup kembali (1Kor 10:1). Dan bagi jemaat kudus, haruslah ada pembedaan dengan kudus di sungai Yordan. Hal jemaat kudus diselamatkan pun, tidak hanya berakhir pada lahir kembali, tapi haruslah ada pekerjaan dimana kita melewati sungai Yordan dan menerima kepenuhan Roh Kudus. Jika kita menerima kepenuhan Roh Kudus, maka kita akan menerima kuasa dan menjadi saksi Yesus sampai ujung bumi (Kis1:8, 1Tes 1:5, Kis 4:33, 2Tim 1:7).


Ketika kaki imam yang memikul tabut hukum masuk ke dalam tepi air, air terputus dengan sempurna (Yos 3:16). Kesucian atau pembedaan kudus berarti haruslah memutuskan diri dengan sempruna dari dosa. Ini juga menunjukkan bahwa salib Yesus Kristus akan membawa penyelesaian atas masalah dosa. Air dari sungai Yordan menyimbolkan maut dan dunia (Why 17:15). Air sungai Yordan menunjuk pada prinsip kayu salib, prinsip pengorbanan dan prinsip benih gandum (Yoh 12:24). Ini mengajarkan bahwa bagi orang yang secara rohani membunuh dirinya, tanah janji atau tanah Kanaan akan diberikan. Ketika kita maju dengan mengedepankan hanya tabut hukum, yaitu hanya firman Allah yang hidup, akan terjadi mujizat dimana sungai Yordan akan terbelah di depan kaki kita. Amin.

List of Articles
No. Subject Date Views
203 [06-Mar-2016] Penyelenggaraan Penebusan yang Terkandung di dalam 318 Orang-orang Abraham Mar 14, 2016 43903
202 [28-Feb-2016] Mereka Menanggung Tugas Sebagai Garam di dalam Masyarakat Dunia Sekuler Mar 07, 2016 43841
201 [21-Feb-2016] Anakmu Hidup Feb 29, 2016 44193
200 [14-Feb-2016] Penyelenggaraan Penebusan yang Terkandung di dalam 12 Roti yang Diatur di atas Meja Roti Sajian Feb 22, 2016 44150
199 [07-Feb-2016] Sejarah Penebusan yang Terkandung dalam Ungkapan 'Inilah Firman Allah' Feb 15, 2016 44204
198 [31-Jan-2016] Gambarlah Peta dan Datanglah Kepadaku Feb 10, 2016 44057
197 [24-Jan-2016] Kasih Bapa yang Sejati Feb 01, 2016 44023
196 [17-Jan-2016] Gereja yang Berada dalam Keadaan Damai dan Dibangun Jan 25, 2016 45007
195 [10-Jan-2016] Kemisteriusan dari Perjamuan Kudus yang Melambangkan Pengorbanan di Salib Jan 18, 2016 44081
194 [03-Jan-2016] Gereja yang Bertumbuh Dua Kali Lipat dengan Menjadi Satu dalam Kasih Jan 11, 2016 44606
193 [20-Dec-2015] Yesus Dilahirkan di Kandang dan Dibaringkan di Palungan Dec 28, 2015 44136
192 [06-Dec-2015] Akan Mengejar Hal yang Kekal di Waktu yang Tersisa Dec 13, 2015 44018
191 [22-Nov-2015] Penyelenggaraan Penebusan yang Muncul dalam Bentuk Manna Dec 09, 2015 43941
190 [15-Nov-2015] Pergerakan Penebusan Melalui Gereja Nov 28, 2015 46701
189 [08-Nov-2015] Mari Menuai Kehidupan Rohani dengan Baik Nov 26, 2015 46926
188 [01-Nov-2015] Ia Akan Diberkati Oleh Perbuatannya Nov 09, 2015 50693
187 [25-Oct-2015] Empat Syukur dari Yesus Oct 31, 2015 51731
186 [18-Oct-2015] Orang Yang Melupakan Syukur dan Orang Yang Bersyukur Oct 26, 2015 51560
» [11-Oct-2015] Jika Mau Menyeberang Sungai Yordan Oct 26, 2015 50668
184 [04-Oct-2015] Bangsa yang Besar yang Dijanjikan Kepada Abraham Oct 18, 2015 54113
XE Login