KOMUNITAS GPBSI

KOMUNITAS GPBSI

Home > Buletin > Kolom

Kekuatan dari tugas kita hanyalah Loyalitas

Views 91879 Votes 0 2012.11.08 10:34:56
1 Timotius 1:12
 
Kekuatan hidup gereja berasal dari loyalitas seorang pemegang tugas. Tuhan tidak pernah mengabaikan orang-orang yang setia dan tetap ada dengan keluarga yang melalui berkat Immanuel. Lalu bagaimana kita harus setia kepada Allah sebagai pekerja-Nya?
 
Pertama, seorang pekerja harus 'berkonsentrasi' pada tugasnya. Berkonsentrasi berarti untuk mengumpulkan hati orang dan mengerahkan seluruh tenaganya ke dalam tugas tersebut. Bahkan jika kita memiliki sepuluh ribu orang, tapi jika mereka tidak dapat berkonsentrasi dan terus-menerus kehilangan fokus dan konsentrasi pada hal-hal lain maka mereka menjadi tidak berguna. Yang diperlukan hanyalah satu orang pekerja setia yang benar-benar fokus.
 
Kedua, seorang pemegang tugas harus setia dan menjadi seperti air es dingin yang melegakan dahaga tuannya. Tugas seorang pemegang tugas adalah untuk menyegarkan hati tuannya. Penulis Amsal berbicara tentang 'utusan dipercaya' (Amsal 25:13) yang menyegarkan roh tuannya "seperti sejuk salju di musim panen". Tuan kita adalah Yesus Kristus sendiri. Kita harus menjunjung tinggi tugas untuk memahami hatinya dan berbuah bagi-Nya.
 
Ketiga, pemegang tugas tidak bergerak ke kiri atau kanan tetapi hanya maju. Orang yang setia adalah orang yang memiliki hati yang fokus. Ciri-ciri seperti loyalitas tidak diperoleh melalui usaha manusia tetapi juga merupakan bentuk buah Roh Kudus (Gal 5:22). Hal ini tidak dipenuhi melalui upaya kemanusiaan dan semangat. Ketika Roh Kudus membantu kita dan memberi kita kasih karunia, kita dapat untuk pergi pada satu jalur dan mampu berbuah loyalitas sejati.
 
Hal ini tertulis dalam Amsal 25:25 bahwa air dingin untuk jiwa yang lelah adalah seperti kabar baik dari negeri yang jauh. Ketika kami berjanji untuk menjadi loyal penuh dalam posisi yang diberikan kepada kita, maka loyalitas tersebut akan menjadi air dingin yang memuaskan dahaga seseorang di negeri yang jauh. Semoga Anda menjadi orang yang setia di hadapan Tuhan.
 
Renungan (Tema Doa)
Apakah kita tidak pergi dengan cara ini, meskipun kami ditugaskan sebuah posisi? Melalui hati yang setia yang diberikan kepada Anda oleh karunia Roh Kudus, Anda harus menjadi air dingin yang menyegarkan hati Tuhan.

Source : Good Morning Bread http://blog.naver.com/gmb1533

List of Articles
No. Subject Date Viewssort
XE Login