GPBSI

II. Arti tulang dari sudut pandang penebusan.

Perempuan diciptakan dari tulang rusuk laki-laki dan Rasul Paulus menyebutkan hal ini sebagai sebuah misteri. Misterinya adalah hal ini adalah seperti hubungan antara Kristus dengan Gereja. Untuk alasan inilah, Gereja kita telah dibangun dengan tulang dari Kristus.

Ef 5 : 31

Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya,
sehingga keduanya itu menjadi satu daging.

Hubungan antara Adam dan Hawa adalah seperti hubungan antara Kristus dengan Gereja.

Arti yang kedua, layaknya tulang-tulang Yesus dijaga dan Ia bangkit pada hari yang ketiga,
Gereja yang memiliki Firman akan dipelihara dan akan dibangkitkan.

Tahukah anda mengapa tulang-tulang Yesus tidak dipatahkan?

Jawaban yang umum diberikan adalah agar apa yang tercatat di Perjanjian Lama dapat digenapi.
Mari kita cari jawabannya di Alkitab.

Yoh 19 : 31 – 37

Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib -- sebab Sabat itu adalah hari yang besar -- maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan. 32 Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus; 33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya, 34 tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air. 35 Dan orang yang melihat hal itu sendiri yang memberikan kesaksian ini dan kesaksiannya benar, dan ia tahu, bahwa ia mengatakan kebenaran, supaya kamu juga percaya. 36 Sebab hal itu terjadi, supaya genaplah yang tertulis dalam Kitab Suci: “Tidak ada tulang-Nya yang akan dipatahkan.”37 Dan ada pula nas yang mengatakan: “Mereka akan memandang kepada Dia yang telah mereka tikam.”

Hari Sabat sudah dekat dan itu akan menjadi kenajisan untuk adanya mayat masih tergantung sehingga para prajurit pergi kepada mayat-mayat itu. Mereka melihat bahwa kedua perampok itu masih hidup dan mematahkan kaki mereka sehingga mereka mati. Tetapi, Yesus sudah meninggal sehingga mereka tidak mematahkan tulang-Nya. Dalam ayat 34, salah satu prajurit menikam lambung-Nya dengan tombak, dan seketika darah dan air mengalir keluar. Peristiwa ini tidak direncanakan. Prajurit itu tidak datang untuk menikam lambung-Nya. Yesus sudah mati, maka prajurit itu tidak mematahkan tulangnya, namun ia menusuk lambung-Nya.

Ayat 35 menyatakan, “dan orang yang melihat hal itu sendiri yang memberikan kesaksian ini dan kesaksiannya benar, dan ia tahu, bahwa ia mengatakan kebenaran, supaya kami juga percaya.”
Orang ini sangat tergerak sampai-sampai kalimat ini dicatat di Alkitab.

Ayat 36, “sebab hal itu terjadi, supaya genaplah yang tertulis dalam Kitab Suci: “Tidak ada tulang-Nya yang dipatahkan.””

Pada Luk 24 : 39, tertulis, “Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.”

Yesus tidak mengatakan, “inilah tubuh-Ku,” tetapi Ia mengatakan, “daging dan tulang.” Daging dan tulang, kedua-duanya
telah diawetkan.

Tulang-tulang tidak dipatahkan untuk kebangkitan. Ini adalah kunci untuk menafsirkan Alkitab. Tulang-tulang Yesus tidak dipa-
tahkan sebagai tanda bahwa Ia pasti akan bangkit. Hal ini telah dikonfirmasi pada  setiap Paskah. Hal ini sama dengan kebangkitan-Nya, juga mengenai Salib, sudah dinubuatkan di Perjanjian Lama, terus ditegaskan setiap Paskah.

Gereja yang sudah diteguhkan dengan tulang dari Kristus tidak akan pernah menutup pintunya. Di Korea, ribuan apotek dibuka dan juga tutup setiap harinya. Sayangnya hal yang serupa pun terjadi pada Gereja.

Gereja yang datang dan pergi begitu saja bukanlah Gereja Allah. Mereka tidak memiliki tulang-tulang Kristus. Mereka tidak memiliki Firman. Gereja-gereja yang memiliki tulang Kristus tidak akan pernah tutup. Hal ini hanyalah permulaan dari pelajaran tentang tulang. Terdapat banyak sekali di Alkitab mengenai tulang-tulang.